Program PRIME STeP yang dikelola oleh PMU di Direktorat Kelembagaan ikut memeriahkan pergelaran pameran inovasi dan teknologi terbesar yang diadakan di Singapore Expo yang Bernama InnovFest 2024 x Elevating Founders +2024. Sebuah kegiatan yang di inisiasi oleh Infotech yang bekerja sama dengan National University of Singapore (NUS) Enterprise.

Acara yang diselenggarakan tahunan ini menghadirkan perwakilan berbagai kampus di kawasan Asia dan bermacam perusahaan rintisan (StartUp), inkubator dan juga perusahaan venture capital yang turut memeriahkan pameran.

Pada tahun ini, InnovFest 2024 bertemakan Driving Innovation, Nurturing Talents: Creating Impact for Asia. agenda utama pameran ini adalah membicarakan tentang adalah Artificial Intelligence (AI) dan Digitalisasi, Keberlanjutan dan Lingkungan, serta tentang Masa Depan Layanan Kesehatan, Pekerjaan dan Pendidikan.

Dalam sambutan pembukaannya oleh Presiden NUS, Prof Tang Eng Chye, menjelaskan beberapa hal, antara lain:

1. National University of Singapore (NUS) ingin berkolaborasi dengan semua pihak dan pemangku kepentingan untuk mengembangkan startup di Asia, salah satunya melalui pengembangan lembaga Block71 di berbagai negara, termasuk Indonesia (Jakarta, Bandung dan Jogjakarta).
2. Innovfest merupakan ajang kolaborasi seluruh stakeholder untuk mengembangkan startup, dan tahun ini InnovFest berfokus pada bidang ICT dan digitalisasi, Sustainability & Environment, Agriculture, Healthcare dan AI, dengan fokus pada pemeliharaan start-up dan mengkatalisasi kewirausahaan di wilayah Asia, InnovFest diharapkan dapat memberikan akses eksklusif terhadap start-up teknologi kepada investor dan pasar perusahaan serta memberikan wawasan mutakhir dan tren dalam inovasi.
   Kemudian, Menteri Komunikasi dan Informasi Singapura, Tan Kiat How, mengatakan bahwa InnovFest merupakan kesempatan untuk berkolaborasi dalam mengembangkan ekosistem startup di Asia untuk menghasilkan dampak global. Salah satunya adalah bidang AI, yang benar-benar dapat membantu startup (semua bidang bisnis) dalam menskalakan bisnis baik di Singapura maupun Asia bahkan dunia.

Pameran InnovFest diikuti oleh ratusan startup dan industri dari berbagai negara dengan sebaran kategori industri yang terdiri dari Industry 5.0 (robots dan smart city) sebesar 32%, Sustainability (climate, energy, material science) sebesar 24%, Health-tech sebesar 15%, AI (Web3 dan Gen AI) sebanyak 14%, Food Security (Agri, Aquaculture) sebanyak 9%,  dan EduTech sebanyak 6%. Startup dari beberapa perguruan tinggi di Indonesia (UGM, ITB, UI, Untar) dan Kementerian (Kominfo, KemPerind, LPDB) juga memamerkan produk mereka.